Memiliki dana darurat menjadi sangat penting, karena apa yang terjadi di kehidupan kedepannya tidak ada yang tahu. Sebagai contoh pandemi yang diakibatkan oleh Covid-19 beberapa tahun kemarin. 

Jadi, apakah kamu sudah memikirkan hal ini dan mengapa kamu perlu memiliki cadangan keuangan yang cukup untuk menghadapi keadaan darurat yang tak terduga?

Memiliki dana darurat adalah cara cerdas untuk menjaga stabilitas keuangan kamu. Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari pentingnya memiliki emergency fund dan bagaimana cara menentukan besarnya dana darurat yang ideal sesuai dengan kondisi keuangan kamu.

Apa Itu Dana Darurat?

Dana darurat atau emergency fund adalah sejumlah uang yang disimpan secara khusus untuk digunakan saat terjadi situasi darurat yang membutuhkan dana segera. Situasi darurat ini bisa berupa kehilangan pekerjaan, kecelakaan, atau keadaan tak terduga lainnya. 

Juga dapat diartikan sebagai dana simpanan yang dapat digunakan pada saat Anda membutuhkannya tanpa harus menjual aset atau meminjam uang dengan bunga tinggi.

Manfaat Dana Darurat dan Mengapa Itu Penting?

Emergency fund penting karena memberikan keamanan finansial bagi kamu dan keluarga. Berikut beberapa manfaat dari kegunaan emergency fund:

1. Membeli Kebutuhan saat terkena PHK

Situasi darurat yang tak terduga seperti terkena PHK atau layoff, kecelakaan, sakit hingga pandemi seperti di beberapa tahun belakangan yang dapat terjadi kapan saja. 

Jika kamu memiliki emergency fund yang cukup, kamu tidak perlu khawatir tentang bagaimana memenuhi kebutuhan dasar, membayar tagihan, atau membiayai pengobatan medis.

2. Sebagai Cadangan untuk Memperbaiki Aset Pribadi

Kerusakan pada aset pribadi bisa terjadi secara tiba-tiba. Meskipun beberapa orang mungkin telah mengasuransikan aset berharga yang kita miliki, namun ketika mendapati situasi darurat yang memerlukan tindakan segera, seringkali diperlukan pengeluaran tambahan yang signifikan. 

Contohnya aset pribadi yang biasa dipakai seperti laptop, jam, atau smartphone.

3. Untuk Menghindari Hutang yang Tidak Terduga

Memiliki hutang atau menggunakan opsi pembayaran seperti Paylater tidak selalu menjadi hal yang buruk, terutama jika hal tersebut digunakan untuk tujuan produktif seperti modal usaha jika meminjam ke bank atau mengincar diskon di E-Commerce tertentu. 

Tetapi, jika kita terpaksa berutang karena menghadapi situasi di mana uang bulanan kita habis di tengah jalan atau mengalami pencurian yang tidak terduga, hal ini tentu bisa menjadi masalah yang rumit.

Maka dari itu, selalu sediakan dana darurat yang sesuai dengan kebutuhan kamu agar menjadi cadangan pada saat yang sangat dibutuhkan seperti kasus di atas.

4. Untuk Pengobatan saat Mendadak Jatuh Sakit

Kesehatan memang hal yang sangat penting bagi setiap individu. Meskipun asuransi kesehatan seperti BPJS atau asuransi swasta lainnya dapat memberikan bantuan ketika mendadak sakit, tidak semua jenis asuransi akan mengcover seluruh biaya pengobatan secara penuh.

Oleh karena itu, memiliki dana darurat dapat menjadi solusi yang sangat berguna saat menghadapi situasi tersebut.

Mempunyai emergency fund juga dapat membantu mencegah terjadinya krisis keuangan. Ketika situasi darurat terjadi, Anda tidak perlu terburu-buru menjual aset atau mencari uang pinjaman dengan bunga tinggi. Anda juga tidak perlu bergantung pada bantuan orang lain untuk memenuhi kebutuhan dasar Anda.

Memiliki dana darurat yang cukup juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan yang terkait dengan keadaan darurat. Anda akan merasa lebih tenang dan terlindungi apabila ada situasi darurat tak terduga.

Tips Untuk Mempersiapkan Dana Darurat

Setelah kamu mulai menyadari pentingnya memiliki dana darurat, maka langkah selanjutnya adalah mulai mempersiapkannya sekarang juga karena lebih cepat, lebih baik untuk kedepannya. Berikut beberapa tips yang dapat kamu ikuti, diantaranya:

1. Pisahkan Rekening

Langkah pertama adalah memisahkan rekening yang digunakan untuk emergency fund dari rekening pengeluaran sehari-hari. 

Hal ini penting untuk mencegah ikut tercampur dengan pengeluaran rutin kamu, yang bisa menyulitkan upaya menabung jika digunakan tanpa sengaja.

2. Konsistensi dalam Menabung

Langkah kedua yang tidak kalah pentingnya adalah konsistensi dalam menabung. Tanpa konsistensi, mencapai target jumlah dana akan sulit dilakukan. Kamu perlu berkomitmen pada diri sendiri dan mengatur prioritas keuangan.

Jumlah yang perlu disisihkan setiap bulan tidak perlu besar, yang terpenting adalah mulai menabung sejak dini dan melakukannya secara rutin setiap bulan.

3. Cari Sumber Penghasilan Tambahan

Untuk mencapai target yang ditentukan memang membutuhkan kesabaran dan usaha ekstra. Karena target dana tersebut mungkin lebih besar dari pendapatan dan pengeluaran Anda, Anda dapat mencari sumber penghasilan tambahan. 

Ini bisa berupa pekerjaan freelance, membuka jastip barang promo atau diskon yang sedang tren, atau bahkan memulai bisnis sendiri.

4. Tentukan Besaran Dana yang Diperlukan

Terakhir adalah menghitung jumlah dana darurat yang perlu disiapkan. Ini akan membantu untuk menetapkan target pasti yang harus dicapai. 

Setelah itu, kamu bisa menentukan persentase dari pendapatan bulanan yang perlu disisihkan.

Berapa Dana Darurat yang Ideal?

Jumlah dana darurat yang ideal dapat bervariasi tergantung pada kondisi keuangan individu dan tanggungan hidup. 

Selain itu, besarnya emergency fund juga bisa disesuaikan dengan status dan jumlah tanggungan yang termasuk dalam perencanaan keuangan Anda. Berikut ini adalah panduan nilai ideal dana darurat yang dapat Anda pertimbangkan:

1. Status Lajang tanpa Tanggungan

Untuk kamu yang masih lajang dan tidak memiliki tanggungan, perhitungan nilai ideal dana darurat adalah sekitar 6 kali total pengeluaran bulanan. 

Misalnya: 

Jika pengeluaran bulanan kamu mencapai 3 juta rupiah, maka dana darurat yang sebaiknya Anda kumpulkan adalah sekitar 18 juta rupiah.

2. Status Menikah tanpa Anak

Kalau bagi kamu yang sudah menikah tetapi belum memiliki anak, nilai ideal dana darurat sebaiknya setara dengan 9 kali total pengeluaran bulanan kamu. 

Misalnya: 

Jika pengeluaran bulanan Anda sekitar 5 juta rupiah, maka dana darurat yang disarankan adalah sekitar 45 juta rupiah.

3. Status Menikah dan Memiliki Anak

Dan jika kamu telah menikah dan memiliki anak, maka nilai ideal untuk emergency fund sebaiknya setara dengan 12 kali dari total pengeluaran bulanan keluarga kamu. Semakin banyak tanggungan yang kamu miliki, semakin besar juga jumlah yang perlu Anda siapkan.

Misalnya:

Pengeluaran bulanan kamu mencapai 10 juta rupiah, maka emergency fund yang sebaiknya kamu akumulasikan minimal sekitar 120 juta rupiah.

Meskipun nilai ideal emergency fund di atas mungkin terlihat besar dan sulit untuk dikumpulkan sekaligus, kamu dapat mempersiapkannya secara perlahan namun dengan komitmen dan disiplin yang kuat. 

Perlu diketahui untuk menentukan jumlah emergency fund yang ideal, kamu perlu menghitung pengeluaran bulanan Anda secara rinci. Ini meliputi kebutuhan dasar seperti makanan, tagihan, dan transportasi, serta biaya tambahan seperti kebutuhan medis dan pendidikan anak. 

Ingat, bahwa kondisi dan kebutuhan finansial kamu mungkin bisa berubah seiring waktu. Oleh karena itu, kamu harus meluangkan waktu minimal setahun sekali untuk mengevaluasi dan menyesuaikan jumlah dengan keadaan finansial terkini.

Cara Tepat Menyisihkan untuk Dana Darurat dengan Aplikasi Keuangan

Membuat emergency fund merupakan hal yang penting bagi keamanan finansial kamu. Namun, menyisihkan uang terkadang bisa terasa sulit bagi kebanyakan orang. Kamu bisa memanfaatkan aplikasi keuangan seperti BATPay yang akan hadir untuk membantu menyisihkan uang secara efektif.

Salah satu keuntungan menggunakan BATPay adalah dengan memanfaatkan fitur pembayaran nontunai. Kamu dapat mengelola alokasi anggaran untuk menyisihkan emergency fund dengan lebih mudah. 

Jika melakukan hal ini secara teratur, kamu dapat memastikan bahwa kamu memiliki dana yang cukup untuk menghadapi keadaan darurat yang tak terduga.

Disaat nanti kamu menggunakan BATPay, kamu juga dapat mengelola keuangan secara efisien dengan mengevaluasi pengeluaran dan mengidentifikasi area di mana kamu bisa menghemat uang lebih banyak. 

Hal ini akan membantu kamu mempertahankan keseimbangan antara pengeluaran dan menyisihkan uang untuk emergency fund atau dana darurat.

Kesimpulan

Memiliki emergency fund sangat penting dalam menghadapi keadaan darurat tak terduga dan tak bisa diprediksi. Dengan merencanakan dana darurat yang cukup, maka kamu dapat memastikan keamanan finansial bagi diri sendiri dan keluarga.

Jangan lupa, dana darurat tidak hanya untuk yang sudah menikah dan memiliki anak. Bagi yang masih lajang, emergency fund tetap dibutuhkan untuk mempertahankan keamanan finansial kamu.

Dan untuk membantu menyisihkan dana darurat, kamu dapat memanfaatkan aplikasi keuangan seperti BATPay yang akan hadir dan siap membantu mengatur alokasi dana darurat kamu.